Interaksi Trichoderma dan Ekstrak Bawang Merah pada Sambung Pucuk Bibit Mangga

Fst.umsida.ac.id – Peneliti Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) menemukan dinamika menarik dalam interaksi antara agen hayati Trichoderma asperellum dan ekstrak bawang merah terhadap keberhasilan sambung pucuk bibit mangga.

Meskipun keduanya terbukti mampu meningkatkan pertumbuhan secara individual, hasil penelitian menunjukkan bahwa interaksi keduanya belum menunjukkan sinergi signifikan.

Kombinasi Dua Bahan Alami

Dalam penelitian yang dilakukan oleh tim Fakultas Sains dan Teknologi Umsida, kombinasi Trichoderma dan ekstrak bawang merah diuji pada bibit mangga varietas Gadung dan Golek.

Penelitian menggunakan rancangan faktorial Completely Randomized Design (CRD) dengan tiga perlakuan konsentrasi ekstrak bawang merah: 0, 15, dan 30 ml per liter, serta dua kondisi Trichoderma, yaitu tanpa dan dengan aplikasi jamur.

Trichoderma asperellum dikenal sebagai jamur tanah yang memiliki kemampuan ganda — menekan patogen penyebab penyakit tanaman sekaligus memacu pertumbuhan. Sementara ekstrak bawang merah mengandung senyawa alami seperti flavonol dan fenolik yang berperan menyerupai hormon tumbuh tanaman.

Hasil Uji di Lapangan

Hasil penelitian menunjukkan bahwa Trichoderma secara mandiri mempercepat kemunculan tunas hingga 26,87 persen dan meningkatkan panjang tunas sebesar 43 persen dibandingkan kontrol. Di sisi lain, ekstrak bawang merah dengan konsentrasi 15 ml per liter mempercepat pertumbuhan tunas sebesar 10,45 persen.

Namun, ketika kedua bahan ini dikombinasikan, hasilnya tidak menunjukkan peningkatan yang signifikan secara statistik. Kombinasi dengan ekstrak bawang merah konsentrasi 30 ml per liter hanya mempercepat kemunculan tunas sebesar 23,17 persen dan meningkatkan panjang tunas 32,94 persen.

Dugaan Hambatan Sinergi

Peneliti menduga bahwa kandungan antimikroba dalam ekstrak bawang merah menjadi faktor yang menghambat aktivitas Trichoderma. Senyawa seperti shallomin diketahui mampu menekan perkembangan jamur dan bakteri, termasuk Trichoderma itu sendiri.

Selain itu, kondisi sambung pucuk yang ditutup plastik menyebabkan berkurangnya oksigen, yang berpotensi menurunkan kinerja metabolit Trichoderma dalam jangka waktu lama.

Relevansi bagi Petani

Meski interaksi keduanya tidak signifikan, penelitian ini memberikan pemahaman baru tentang pentingnya menyesuaikan dosis dan cara aplikasi bahan hayati.

Kombinasi bahan alami tetap memberikan hasil lebih baik dibandingkan kontrol tanpa perlakuan, yang artinya tetap relevan untuk diterapkan dalam praktik perbanyakan bibit mangga.

Dengan penelitian lanjutan, diharapkan akan ditemukan formula tepat untuk memaksimalkan efek sinergi dan ekstrak bawang merah, sehingga dapat mendukung produktivitas pertanian sekaligus mengurangi ketergantungan pada bahan kimia sintetis.

Penulis: Annifa Umma’yah Bassiroh

Bertita Terkini

DAD XXX IMM Teknik Al-Farabi Bentuk Kader Kritis dan Berintegritas Lewat Pembinaan Tiga Hari
December 7, 2025By
Opening Ceremony Darul Arqom Dasar XXX IMM Komisariat Al-Farabi Resmi Dimulai
December 6, 2025By
MASTAKOM IMM AL-Farabi Umsida 2025 “Menemukan ‘Why’ dalam wadah perjuangan”
December 1, 2025By
SDGs Center Umsida Dorong Hilirisasi Riset untuk Pembangunan Berkelanjutan Jawa Timur
November 24, 2025By
Menguatkan Literasi Digital Akademik, FST Umsida Hadirkan Pelatihan Writing for Scopus Indexed Journals
November 15, 2025By
Inovasi Sistem Penghapus Otomatis Meningkatkan Kinerja Panel Surya
November 14, 2025By
Pelatihan Hidroponik Umsida Beri Pengalaman Lapangan Nyata, Siswa Belajar Tanam Modern dari Ahlinya
November 13, 2025By
Pelatihan Hidroponik Umsida Ajak 150 Siswa, Jadi Petani Kreatif di Era Modern
November 12, 2025By

Prestasi

Pojok Statistik Umsida Berkolaborasi dengan BPS Sidoarjo, Tim NELTI Sukses Masuk Top 10 KISI 2025
December 3, 2025By
Tim MADE Umsida Masuk Top 10 KISI 2025 Berkat Inovasi PLUTO untuk Pertanian Berkelanjutan
November 28, 2025By
PLUTO, Karya Inovatif Tim MADE Umsida yang Berhasil Raih Juara 2 LKTTG Kabupaten Sidoarjo
November 27, 2025By
Prestasi Zainul Abidin Melesat di Tingkat Internasional Melalui Shell Eco Marathon
November 25, 2025By
Fokus Belajar dan Konsistensi, Anjani Raih Predikat Wisudawan Terbaik FST Umsida
November 21, 2025By
Wisudawan Terbaik FST Umsida Tri Ayu Widiana Raih IPK Hampir Sempurna
November 17, 2025By
Tim IMEI Umsida Kembali Menorehkan Prestasi, Raih Juara 2 di KMHE 2025 UNEJ!
October 28, 2025By
Mahasiswa Teknik Mesin Umsida Ciptakan Solusi Sampah Plastik dan Menjadi Juara Nasional
October 10, 2025By