Fst.umsida.ac.id – Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (FST Umsida) secara resmi menyambut orang tua mahasiswa baru melalui kegiatan Fortawa (Forum Taaruf Wali Mahasiswa) Tahun Akademik 2024/2025. Kegiatan ini berlangsung pada hari Sabtu (05/10/2024).
Fortawa diadakan untuk memberikan kesempatan kepada para orang tua agar memahami dengan lebih baik peran Umsida dalam pendidikan anak-anak mereka, baik dari sisi akademik maupun pembinaan karakter. Mengusung tema “Membangun Karakter Mahasiswa Berkemajuan Menuju National Competitiveness,” acara ini bertujuan tidak hanya menyambut para mahasiswa baru tetapi juga untuk mempererat hubungan antara universitas dan keluarga mahasiswa.
Baca Juga: Strategi Kuliah Sukses Menurut Dosen Industri Sekaligus Warek 1
Dalam kesempatan ini, Wakil Rektor 1 Umsida, Dr Hana Catur Wahyuni STMT, menyampaikan apresiasinya kepada para orang tua yang telah mempercayakan pendidikan putra-putrinya kepada Umsida. Menurutnya, kehadiran orang tua dalam acara ini menunjukkan betapa pentingnya peran keluarga dalam mendukung proses pendidikan mahasiswa.
“Percayakan kepada kami untuk mendidik anak-anak Bapak/Ibu. Kami berkomitmen untuk mengembangkan potensi mereka, tidak hanya dari segi akademik, tetapi juga dalam membentuk karakter yang kuat dan kompetitif di era global,” ujar Dr Hana.
Dr Hana juga menekankan pentingnya kepercayaan antara orang tua dan lembaga pendidikan dalam mengantarkan mahasiswa mencapai kesuksesan. katanya, tidak hanya memberikan pendidikan formal, tetapi juga menanamkan nilai-nilai keislaman yang kuat. Hal ini bertujuan agar para mahasiswa tidak hanya unggul dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi, tetapi juga menjadi individu yang beretika dan bermoral tinggi.
Akreditasi Unggul, Komitmen Tinggi terhadap Kualitas Pendidikan di Umsida
Salah satu pencapaian yang dibanggakan oleh Umsida adalah akreditasi unggul yang baru saja diperoleh. Prestasi ini menempatkan Umsida sejajar dengan universitas negeri terkemuka di Indonesia. Dr Hana menegaskan bahwa pencapaian ini bukanlah hal yang mudah dan membutuhkan kerja keras dari seluruh civitas akademika umsida.
“Dengan akreditasi unggul ini, umsida telah membuktikan bahwa kami memiliki standar pendidikan yang sama dengan universitas negeri. Bahkan, dalam beberapa aspek, kami lebih unggul, terutama dalam hal inovasi dan pengembangan institusi,” Pungkasnya.
Akreditasi unggul tersebut bukan hanya tentang pengakuan institusi, tetapi juga mencerminkan kualitas dosen, fasilitas, serta program-program akademik yang ditawarkan umsida. Dr Hana menegaskan bahwa umsida terus berupaya meningkatkan mutu pendidikan dan pelayanan kepada mahasiswa agar dapat bersaing di tingkat nasional maupun internasional.
“Kami memiliki dosen-dosen yang tidak hanya kompeten, tetapi juga berdedikasi tinggi dalam mendidik mahasiswa. Mereka terlibat aktif dalam penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, sehingga mahasiswa dapat belajar langsung dari pengalaman nyata yang dihadapi para dosen di lapangan,” tambahnya.
Selain itu, umsida juga berupaya memperbarui fasilitas pendidikan agar sesuai dengan kebutuhan zaman. Laboratorium yang lengkap, perpustakaan digital, serta fasilitas pendukung lainnya menjadi bagian dari komitmen umsida dalam memberikan yang terbaik bagi mahasiswa.
Kolaborasi dan Inovasi
Dalam sambutannya, Dr Hana juga memberikan pesan kepada para mahasiswa baru melalui orang tua mereka. Ia menekankan pentingnya sikap kolaboratif dan inovatif dalam menjalani perkuliahan di umsida. Mahasiswa diharapkan dapat bekerja sama, baik antar sesama mahasiswa maupun dengan fakultas dan program studi lainnya, untuk mencapai prestasi yang lebih tinggi.
“Kolaborasi adalah kunci sukses di era sekarang. Tidak ada lagi yang bisa kita capai secara individual. Mahasiswa harus mampu bekerja dalam tim, berbagi pengetahuan, dan menciptakan inovasi yang dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat,” kata dr Hana.
Ia juga mendorong mahasiswa untuk tidak hanya fokus pada akademik, tetapi juga aktif berorganisasi. Menurutnya, organisasi adalah salah satu sarana untuk mengasah keterampilan sosial, kepemimpinan, dan manajemen waktu. “Perkuliahan bukan hanya tentang belajar di dalam kelas, tetapi juga tentang bagaimana kalian berkontribusi di luar kelas. Ikutilah organisasi yang dapat mendukung pengembangan diri, dan jangan lupa untuk selalu menjaga ibadah,” tambahnya.
Lulus Tepat Waktu dan Berkontribusi untuk Bangsa
Di akhir sambutannya, Dr Hana menyampaikan harapan agar mahasiswa baru dapat lulus tepat waktu dan membawa kontribusi nyata bagi masyarakat setelah menyelesaikan studi mereka. Ia mengingatkan bahwa masa perkuliahan adalah waktu yang sangat berharga dan harus dimanfaatkan sebaik mungkin.
Baca Juga: FST Umsida Gelar Fortama Hari Kedua Paparkan Sejarah dan Rencana Prodi Baru
“Kami berharap putra-putri Bapak/Ibu bisa menyelesaikan studi mereka dalam waktu tiga setengah hingga empat tahun. Jangan sampai terlambat, karena itu akan menjadi beban bagi mereka di kemudian hari. Mohon dukungan dari Bapak/Ibu agar mereka dapat memanfaatkan waktu untuk belajar, berinovasi, dan berorganisasi. Dengan begitu, mereka akan menjadi lulusan yang unggul dan siap berkontribusi untuk masyarakat serta bangsa,” ujar Dr Hana kepada para orang tua.
Dengan diresmikannya fortawa ini, Umsida berharap dapat membangun hubungan yang kuat antara universitas, mahasiswa, dan orang tua. Keterlibatan orang tua dalam proses pendidikan sangat penting untuk mendukung kesuksesan mahasiswa selama masa studi mereka di Umsida.
Penulis: Ifa