FST Umsida Hadirkan Pakar Energi Undiknas Bahas Smart Grid dan Teknologi Ketenagalistrikan Modern

Fst.umsida.ac.id – Fakultas Sains dan Teknologi (FST) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) menghadirkan kuliah tamu inspiratif bertema Smart Grid dan Teknologi Ketenagalistrikan Modern bersama Ir I Wayan Sukerayasa ST MT, dosen Teknik Elektro Universitas Pendidikan Nasional (Undiknas) Denpasar.

Kegiatan ini dilaksanakan pada Rabu (27/8/2025) di Aula Kampus 2 Umsida dan diikuti oleh mahasiswa serta dosen dari berbagai program studi di lingkungan FST.

Baca Juga: FST Umsida dan Undiknas Denpasar Perkuat Sinergi Riset dan Tridharma Perguruan Tinggi

Kuliah tamu ini menjadi salah satu bentuk penguatan wawasan mahasiswa terhadap perkembangan teknologi energi cerdas di era digital. Melalui penyampaian yang menarik dan aplikatif, Ir Wayan memaparkan konsep Smart Grid sebagai sistem jaringan listrik masa depan yang mampu mengintegrasikan berbagai sumber energi dan pengguna secara efisien, handal, serta berkelanjutan.

Smart Grid Sebagai Solusi Energi Masa Depan

Dalam pemaparannya, Ir I Wayan Sukerayasa ST MT menjelaskan bahwa Smart Grid merupakan evolusi dari sistem tenaga listrik konvensional menjadi jaringan yang lebih cerdas melalui pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi dua arah antara produsen listrik dan konsumen.

“Smart Grid adalah sistem kelistrikan yang mampu mengatur, memantau, dan mengoptimalkan distribusi daya listrik secara otomatis dan real-time, dengan tujuan utama menciptakan efisiensi energi, keandalan suplai, serta integrasi energi terbarukan,” jelasnya.

Beliau memaparkan, teknologi ini menggabungkan prinsip otomatisasi, digitalisasi, dan konektivitas untuk menciptakan sistem listrik yang lebih tangguh dan adaptif terhadap kebutuhan zaman.

“Smart Grid tidak hanya mengalirkan listrik, tetapi juga informasi. Dengan adanya sistem ini, masyarakat dapat menjadi prosumer—bukan sekadar konsumen—karena mampu memproduksi sekaligus menggunakan energi secara cerdas,” tambahnya.

Ir Wayan juga menyoroti pentingnya implementasi Smart Grid di Indonesia, terutama dalam mendukung target Net Zero Emission 2060. Menurutnya, dengan sistem distribusi yang terintegrasi dan sensor digital seperti PMU (Phasor Measurement Unit) serta SCADA (Supervisory Control and Data Acquisition), pengelolaan jaringan listrik dapat dilakukan lebih efisien, transparan, dan berkelanjutan.

Peran Teknologi Digital dalam Sistem Ketenagalistrikan

Lebih lanjut, Ir Wayan menjelaskan komponen utama yang menjadi tulang punggung Smart Grid, di antaranya RTU (Remote Terminal Unit), Recloser Otomatis, Smart Meter, dan sistem komunikasi berbasis IoT (Internet of Things) serta AMI (Advanced Metering Infrastructure).
Semua komponen tersebut berperan penting dalam membangun komunikasi dua arah antara peralatan lapangan dan pusat kendali jaringan.

“Teknologi digital membuat sistem kelistrikan menjadi observable, controllable, dan automated. Artinya, semua gangguan bisa dipantau, dikendalikan, dan ditangani secara cepat tanpa harus memutus seluruh jaringan,” ujar Wayan.

Selain memberikan pemahaman teoretis, beliau juga menampilkan contoh implementasi nyata Smart Grid di Indonesia, seperti penerapan sistem SCADA di PLN yang memungkinkan pengawasan jaringan listrik secara real-time serta penggunaan sectionalizer otomatis untuk mendeteksi lokasi gangguan.
Inovasi tersebut terbukti menekan angka pemadaman, meningkatkan stabilitas pasokan, dan mengefisienkan biaya operasional.

Ir Wayan menekankan bahwa masa depan kelistrikan tidak hanya berbicara tentang kapasitas daya, tetapi juga kecerdasan sistem dalam mengelola sumber energi. Oleh karena itu, integrasi teknologi komunikasi, otomasi, dan energi terbarukan menjadi kunci penting dalam menjawab tantangan energi global.

FST Umsida Dorong Mahasiswa Kuasai Teknologi Energi Cerdas

Dekan FST Umsida Ir Iswanto ST MMT menyampaikan apresiasinya atas kuliah tamu tersebut. Menurutnya, kegiatan ini memberikan wawasan baru bagi mahasiswa untuk memahami arah transformasi energi yang sedang berkembang di dunia industri dan akademik.

“Kuliah tamu seperti ini membuka cakrawala mahasiswa terhadap realita teknologi terkini. Smart Grid bukan hanya teori, tetapi juga kebutuhan masa depan yang harus kita kuasai,” tutur Iswanto.

Baca Juga: Fortama FST 2025 Hadirkan Konsep Baru, 584 Mahasiswa Baru Tunjukkan Kreativitas

Beliau menambahkan bahwa FST Umsida berkomitmen untuk terus menghadirkan kegiatan akademik yang relevan dengan perkembangan sains dan teknologi global. Dengan mendatangkan narasumber profesional di bidangnya, diharapkan mahasiswa tidak hanya memahami konsep teknis, tetapi juga mampu berpikir kritis dan adaptif terhadap perubahan zaman.

Para mahasiswa terlihat antusias selama sesi berlangsung. Beberapa di antaranya aktif mengajukan pertanyaan terkait integrasi energi surya, efisiensi jaringan listrik, dan peluang riset mahasiswa di bidang ketenagalistrikan modern.
Antusiasme ini menunjukkan bahwa topik energi cerdas telah menjadi perhatian besar bagi generasi muda teknik di FST Umsida.

Penulis: Annifa Umma’yah Bassiroh

Bertita Terkini

FST Umsida dan Undiknas Denpasar Perkuat Sinergi Riset dan Tridharma Perguruan Tinggi
October 4, 2025By
Arak-arakan Meriah Warnai Closing Ceremony Fortama FST Umsida 2025
September 30, 2025By
Fortama FST 2025 Hadirkan Konsep Baru, 584 Mahasiswa Baru Tunjukkan Kreativitas
September 28, 2025By
Sertijab Gubernur dan Wakil Gubernur Periode 2025/2026 FST Umsida Tandai Regenerasi Kepemimpinan
September 19, 2025By
Mahasiswa Mesin Lulus Kuliah 7 Semester, Lewat Skema HKI Desain Mesin Bakso
September 15, 2025By
Pojok Statistik Umsida Terima Kunjungan BPS RI untuk Tingkatkan Layanan Statistik
September 13, 2025By
Umsida dan BPS Gelar Ngulik 16.0 Bahas Isu Lingkungan dan Pengelolaan Sampah
September 12, 2025By
Tri Mahendra Mahasiswa Umsida Raih Medali di Kejuaraan Taekwondo Indonesia Expo Battle Piala DPR RI 2025
September 6, 2025By

Prestasi

Dosen Teknik Industri Umsida Raih Gelar Doktor dari ITS, Siap Kontribusi dalam Pengembangan Riset dan Pendidikan
September 25, 2025By
Perjuangan Dini Oktabiyanti Mahasiswa Umsida Berbuah Juara di Kejuaraan Pencak Silat Nasional
September 7, 2025By
Nauval Akhiri Perjalanan Pencak Silat dengan Medali Emas di Kejuaraan Kanjuruhan Fighter 2025
September 2, 2025By
Husein Qiyamuddin Sabet Juara 2 Pencak Silat Malang Championship 5
August 10, 2025By
Aris Buktikan Mahasiswa Kupu-Kupu Bisa Jadi Wisudawan Terbaik
July 29, 2025By
Roby, Mahasiswa Agroteknologi Umsida, Raih Juara 2 Pomprov Jatim 2025 Cabang Jujitsu
June 9, 2025By
Perjuangan Dua Bulan Terbayar, Rifqi Juara Tiga Kyorugi Senior U-58
June 7, 2025By
Mahasiswa Teknik Mesin Umsida Raih Medali Perunggu Taekwondo di Pomprov III Jawa Timur 2025
June 5, 2025By