Workshop Wokwi di Teknik Elektro Umsida Mempermudah Mahasiswa dalam Mempelajari Mikrokontroler dan Proyek Elektronika

Fst.umsida.ac.id – Program Studi Teknik Elektro Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) sukses mengadakan workshop dengan tema penggunaan Wokwi, sebuah simulator online untuk proyek elektronika berbasis Arduino. Workshop ini dihadiri oleh 25 mahasiswa dari angkatan 2022 hingga 2024, dengan pemateri utama Dr Syamsudduha Syahrorini ST MT. Kegiatan ini dlaksanakan Kamis (05/09/2024).

Apa Itu Wokwi?

Wokwi adalah salah satu simulator online yang sangat bermanfaat bagi siapa saja yang ingin mengembangkan proyek elektronika tanpa harus memiliki perangkat keras (hardware) secara langsung. Dalam workshop ini, Dr. Syamsudduha menjelaskan bahwa Wokwi memungkinkan pengguna untuk merancang berbagai jenis proyek berbasis Arduino, baik yang sederhana maupun kompleks. Fitur yang tersedia di Wokwi sangat mendukung pengembangan kemampuan mahasiswa dalam memahami elektronika, mulai dari merancang proyek dengan board Arduino, ESP32, hingga beragam sensor dan komponen elektronik aktif maupun pasif.

Selain itu, Wokwi memiliki fitur pengujian program secara virtual, yang memudahkan pengguna dalam menjalankan dan menguji proyek yang sedang dikembangkan. Jika terdapat kesalahan atau error, pengguna dapat langsung mengedit dan mengulang tes untuk memperbaiki coding atau hardware yang digunakan. Hal ini membuat Wokwi menjadi alat yang ideal untuk para mahasiswa yang baru belajar tentang mikrokontroler.

Baca Juga: Workshop MATLAB Teknik Elektro: Meningkatkan Kemampuan Mahasiswa dalam Pengolahan Data dan Simulasi 

Pentingnya Workshop Wokwi bagi Mahasiswa Teknik Elektro

Penggunaan mikrokontroler seperti Arduino dan ESP32 menjadi salah satu kompetensi penting dalam studi teknik elektro. Workshop ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk lebih memahami dan menguasai cara kerja mikrokontroler melalui platform virtual, sehingga dapat mempelajari konsep kontroler tanpa harus memiliki perangkat fisik.

Pada workshop ini, mahasiswa diberikan latihan dasar, seperti menyalakan satu hingga tiga LED secara bergantian menggunakan Arduino dan ESP32. Selain itu, mereka juga diajarkan bagaimana mengoperasikan LCD dengan Arduino, sehingga mereka bisa memahami dasar-dasar pemrograman yang diperlukan di Wokwi. Dalam prosesnya, mahasiswa dapat melihat secara langsung bagaimana program yang mereka buat bekerja, serta mempelajari cara memperbaiki kesalahan jika terjadi masalah dalam kode atau rangkaian.

Muhammad Azrul Arwandhi, yang biasa dipanggil Izul, mahasiswa angkatan 2023, merasa sangat antusias dengan pembelajaran kontrol virtual ini. “Belajar kontrol secara virtual lebih memotivasi saya karena lebih mudah diakses dan lebih menarik,” ungkapnya. Ia menambahkan bahwa dengan menggunakan Wokwi, mahasiswa bisa lebih cepat memahami konsep yang diajarkan, terutama dalam hal pemrograman mikrokontroler.

Manfaat Jangka Panjang Penggunaan Wokwi

Dr Syamsudduha juga menekankan bahwa penggunaan Wokwi bukan hanya sebagai alat bantu belajar, tetapi juga sebagai sarana untuk mengembangkan proyek-proyek inovatif di masa depan. “Belajar Wokwi tidak cukup hanya sampai di sini. Penting bagi mahasiswa untuk terus mengasah kemampuan mereka dan mengembangkan proyek-proyek yang lebih kompleks menggunakan platform ini,” pesannya di akhir workshop.

Menurutnya, Wokwi dapat membantu mahasiswa mempersiapkan diri untuk menghadapi tantangan dunia kerja, terutama dalam industri elektronika dan teknologi. Dengan memahami cara kerja mikrokontroler dan komponen elektronika melalui Wokwi, mahasiswa diharapkan lebih siap menghadapi tantangan dalam dunia profesional, di mana efisiensi dan akurasi dalam perancangan sistem elektronik sangat dibutuhkan.

Baca Juga: Workshop MATLAB, Tingkatkan Kualitas Mahasiswa

Wokwi Sebagai Alat Bantu Pembelajaran Elektronika yang Efektif

Workshop Wokwi yang diadakan oleh Program Studi Teknik Elektro Umsida memberikan banyak manfaat bagi para mahasiswa. Dengan menggunakan simulator online ini, mahasiswa dapat dengan mudah belajar merancang proyek-proyek elektronika tanpa harus memiliki perangkat fisik yang mahal. Fitur-fitur di Wokwi memudahkan mahasiswa untuk menguji proyek mereka dan memperbaiki kesalahan secara langsung, sehingga proses belajar menjadi lebih efisien dan menarik.

Bagi mahasiswa yang baru mengenal dunia mikrokontroler, Wokwi memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan dan mudah dipahami. Pengalaman yang dibagikan oleh para peserta workshop, seperti Zhudiah Annisa dan Muhammad Azrul Arwandhi, menunjukkan bahwa Wokwi sangat membantu dalam meningkatkan pemahaman mereka terhadap kontroler dan pemrograman elektronik.

Dengan adanya workshop ini, mahasiswa diharapkan terus mengembangkan kemampuan mereka di bidang kontroler dan teknologi elektronika, serta menggunakan Wokwi sebagai alat bantu dalam mengerjakan proyek-proyek mereka di masa mendatang.

Penyunting: Ifa

Bertita Terkini

Benchmarking Kurikulum MIST UMSIDA ke MIST ITS: Langkah Strategis Gali Potensi dan Keunggulan Program
October 19, 2025By
Umsida Resmi Buka S1 Sains Data, Siap Buka Peluang Data Analyst
October 12, 2025By
SMK Muhammadiyah 3 Ngoro Kunjungi FST Umsida untuk Bangun Sinergi Pendidikan Teknologi
October 7, 2025By
FST Umsida Hadirkan Pakar Energi Undiknas Bahas Smart Grid dan Teknologi Ketenagalistrikan Modern
October 5, 2025By
FST Umsida dan Undiknas Denpasar Perkuat Sinergi Riset dan Tridharma Perguruan Tinggi
October 4, 2025By
Arak-arakan Meriah Warnai Closing Ceremony Fortama FST Umsida 2025
September 30, 2025By
Fortama FST 2025 Hadirkan Konsep Baru, 584 Mahasiswa Baru Tunjukkan Kreativitas
September 28, 2025By
Sertijab Gubernur dan Wakil Gubernur Periode 2025/2026 FST Umsida Tandai Regenerasi Kepemimpinan
September 19, 2025By

Prestasi

Mahasiswa Teknik Mesin Umsida Ciptakan Solusi Sampah Plastik dan Menjadi Juara Nasional
October 10, 2025By
Pojok Statistik Umsida Raih Peringkat 1 Nasional Kategori Binaan BPS Kabupaten
October 8, 2025By
Dosen Teknik Industri Umsida Raih Gelar Doktor dari ITS, Siap Kontribusi dalam Pengembangan Riset dan Pendidikan
September 25, 2025By
Perjuangan Dini Oktabiyanti Mahasiswa Umsida Berbuah Juara di Kejuaraan Pencak Silat Nasional
September 7, 2025By
Nauval Akhiri Perjalanan Pencak Silat dengan Medali Emas di Kejuaraan Kanjuruhan Fighter 2025
September 2, 2025By
Husein Qiyamuddin Sabet Juara 2 Pencak Silat Malang Championship 5
August 10, 2025By
Aris Buktikan Mahasiswa Kupu-Kupu Bisa Jadi Wisudawan Terbaik
July 29, 2025By
Roby, Mahasiswa Agroteknologi Umsida, Raih Juara 2 Pomprov Jatim 2025 Cabang Jujitsu
June 9, 2025By