Dukung SDGs, Teknik Sipil Umsida Tampilkan Inovasi Konstruksi Ramah Lingkungan di Civil Day 2025

Fst.umsida.ac.id – Dalam Civil Day “Civil Innovation for a Sustainable Future” yang diadakan oleh Program Studi Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida), terdapat beberapa kriteria penilaian yang harus dipenuhi mahasiswa agar inovasi tersebut layak untuk diimplementasikan secara nyata.

Penilaian tersebut tidak hanya dari dosen Prodi Teknik Sipil saja, tapi juga melibatkan dosen-dosen lain di lingkungan Fakultas Sains dan Teknologi (FST) lainnya dan juga pihak Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM Umsida).

Teknik Sipil Kembangkan Inovasi yang Ramah Lingkungan

Dr Atik Wahyuni ST MT, Ketua Prodi Teknik Sipil Umsida menjelaskan bahwa ada tiga kriteria penilaian dalam karya-karya ini. Penilaian tersebut akan diintegrasikan dalam penilaian mata kuliah capstone design yang merupakan salah satu mata kuliah inti di Teknik.

“Penilaian tersebut adalah inovasi produk. Dalam hal ini adalah inovasi yang dilakukan untuk kegiatan konstruksi,” terang doktor yang menyelesaikan studi di Universitas Brawijaya itu.

Yang kedua, imbunya, adalah desain. Maksudnya, desain tersebut dibuat sekreatif mungkin. Dan yang ketiga adalah standar. Artinya, konstruksi harus sesuai standar bangunan yang berlaku di Indonesia.

Lantas Dr arti menjelaskan inovasi Teknik Sipil yang paling dibutuhkan di era saat ini. Ia mengarahkan  para mahasiswa untuk menggunakan material konstruksi yang lebih hijau dan ramah lingkungan, misalnya pembuatan beton dengan agregat artifisial.

“Kita memanfaatkan limbah sebagai bahan campuran untuk pembuatan beton, menciptakan green building, dan memanfaatkan material yang bisa didaur ulang,” jelas dosen yang juga menjabat sebagai Sekretaris Persatuan Insinyur Indonesia (PII) Cabang Sidoarjo itu.

Karena di Teknik Sipil Umsida memiliki visi BIM (Building Information Modeling), yaitu para mahasiswa harus bisa menggunakan software dan mengkoneksikannya sesuai dengan tujuan pembuatan infrastruktur yang ramah lingkungan.

Libatkan Banyak Pakar di Capstone Design

Di Teknik Sipil Umsida, memiliki sistem asistensi, yaitu pada mata kuliah capstone design, satu project tidak boleh dibimbing hanya oleh satu dosen saja.

Hal tersebut dikarenakan proyek Teknik Sipil dimulai sejak awal pembangunan konstruksi.

“Misalnya kita ingin membangun jalan, maka kita harus belajar dari dosen geoteknik untuk menganalisis kondisi tanah. Lalu naik di bagian pengaspalan dan transportasi,” terang Dr Atik.

Setelah itu, imbuhnya, ada mata kuliah manajemen konstruksi untuk memobilisasi pekerja alat berat dan kapan proyek itu harus selesai. Jadi satu proyek konstruksi, membutuhkan banyak pihak untuk membimbing.

Civil Day Permudah Penjaringan Inovasi Mahasiswa

Lebih lanjut, Arifin Mado MPd selaku Kepala Bidang Inovasi dan Hilirisasi Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM) Umsida, turut andil dalam penilaian inovasi para mahasiswa teknik sipil umsida di pameran Civil Day ini.

“Penilaian ini nantinya bisa kami gunakan sebagai acuan di kegiatan DRPM. Seperti pada tanggal 15 nanti, kami akan mengadakan seminar dan pameran inovasi. Karya-karya ini bisa kami ikutkan di acara tersebut,” ujarnya.

Dari semua karya yang telah dibuat para mahasiswa baik berupa prototype, desain, bahkan karya yang sudah siap diaplikasikan, ia mengungkapkan bahwa inovasi tersebut sudah berkembang serta  siap diaplikasikan kepada masyarakat.

“Terutama inovasi terkait resapan sumur, air bersih, desain konstruksi bangunan, dari segi kualitas standar yang digunakan dan desain yang mereka buat sudah modern namun tetap menjaga lingkungan,” imbuh Mado.

Di sini ia menilai terkait inovasi, desain, dan patuh standar. Lantas, ia menjelaskan peran penting DRPM dalam menjaring inovasi mahasiswa Umsida.

Ia mengungkapkan bahwa DRPM akan terus memantau karya-karya mahasiswa.

Jika memang karya tersebut bisa dihilirisasikan ke perusahan yang relevan, maka DRPM Umsida akan siap mendampingi dan berkolaborasi dengan dosen pembimbing.

“Sedangkan inovasi yang masih berupa prototype, bisa dikenalkan lebih luas agar lebih dikenal dan dikembangkan lagi,” tutur dosen Prodi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PG PAUD) Umsida itu.

Mado mengungkapkan bahwa melalui kegiatan Civil Day ini, DRPM Umsida akan lebih mudah menjaring inovasi mahasiswa.

“Ini pertama kali kami turun langsung sebagai penilai karya-karya mahasiswa. Dengan begini kami lebih mudah menegtahui produk mana yang bisa dihilirisasikan,” terangnya.

Dari kegiatan ini, ia berharap nantinya akan lebih banyak pengembangan inovasi dan banyak karya yang dihilirisasikan kepada dunia industri dan juga masyarakat.

Penulis: Romadhona S.

Bertita Terkini

Pojok Statistik Umsida Terima Kunjungan BPS RI untuk Tingkatkan Layanan Statistik
September 13, 2025By
Umsida dan BPS Gelar Ngulik 16.0 Bahas Isu Lingkungan dan Pengelolaan Sampah
September 12, 2025By
Tri Mahendra Mahasiswa Umsida Raih Medali di Kejuaraan Taekwondo Indonesia Expo Battle Piala DPR RI 2025
September 6, 2025By
Pelatihan Koding untuk Guru SMK Muhammadiyah Sumberrejo Bojonegoro
August 29, 2025By
Workshop Web Design untuk Siswa SMK Muhammadiyah Sumberrejo Bojonegoro
August 27, 2025By
Road show FST Umsida Perkenalkan Program Studi Unggulan di SMK Muhammadiyah Sumberrejo Bojonegoro
August 26, 2025By
Analisis dan AI dalam Workshop Statistik
Generasi Melek Data Belajar Analisis dan AI dalam Workshop Statistik Umsida
August 24, 2025By
Workshop Statistik Sektoral Seri 11 Bahas Eksplorasi Data di Umsida
August 22, 2025By

Prestasi

Perjuangan Dini Oktabiyanti Mahasiswa Umsida Berbuah Juara di Kejuaraan Pencak Silat Nasional
September 7, 2025By
Nauval Akhiri Perjalanan Pencak Silat dengan Medali Emas di Kejuaraan Kanjuruhan Fighter 2025
September 2, 2025By
Husein Qiyamuddin Sabet Juara 2 Pencak Silat Malang Championship 5
August 10, 2025By
Aris Buktikan Mahasiswa Kupu-Kupu Bisa Jadi Wisudawan Terbaik
July 29, 2025By
Roby, Mahasiswa Agroteknologi Umsida, Raih Juara 2 Pomprov Jatim 2025 Cabang Jujitsu
June 9, 2025By
Perjuangan Dua Bulan Terbayar, Rifqi Juara Tiga Kyorugi Senior U-58
June 7, 2025By
Mahasiswa Teknik Mesin Umsida Raih Medali Perunggu Taekwondo di Pomprov III Jawa Timur 2025
June 5, 2025By
Dosen Teknik Industri Umsida Raih Gelar Doktor dari ITS, Siap Kontribusi dalam Pengembangan Riset dan Pendidikan
May 29, 2025By